Blog

:)

Selamat datang di blog saya semoga apa yang tercantum atau tertulis di blog saya bermanfaat untuk dibaca dan bisa menambah ilmu pengetahuan. :)

November 12, 2012

HUBUNGAN MANUSIA DENGAN KEBUDAYAAN


Manusia dan kebudayaan memiliki hubungan yang sangat erat di dalam kehidupan sehari – hari antara satu 
dengan lainya dan tidak dapat dipisahkan di kehidupan ini. Manusia diciptakan sebagai makhluk tuhan yang paling sempurna dapat menciptakan kebudayaan mereka sendiri di lingkungan sekitarnya dan melestarikanya secara turun – menurun atau dari generasi ke generasi kebudayaan akan tetap ada dan makin banyak bermunculan khas kebudayaan – kebudayaan baru di kehidupan manusia sehingga manusia dituntut untuk bisa beradaptasi dengan mengikuti kebudayaan yang ada. Budaya sendiri tercipta dari kehidupan bermasyarakat atau kegiatan sehari – hari yang dilakukan oleh manusia dan juga dari kejadian – kejadian yang sudah diatur oleh pencipta.
                  
Budaya tercipta/terwujud merupakan hasil dari interaksi antara manusia dengan segala isi yang ada di alam raya ini. Manusia diciptakan tuhan dengan kesempurnaan yang dibekali dengan akal pikiran sehingga mampu berkarya di muka bumi ini secara hakikatnya menjadi khalifah di muka bumi ini. Di samping itu manusia juga memiliki akal, intelegensi, intuisi, perasaan, emosi, kemauan, fantasi dan perilaku.  

Dengan adanya sumber - sumber kemampuan daya manusia tersebut, nyatalah bahwa manusia dapat menciptakan kebudayaan sendiri di lingkungan bermasyarakat. terdapat hubungan dialektika antara manusia dan kebudayaan. kebduayaan ada karena adanya manusia sebagai penciptanya dan manusia dapat hidup di tengah kebudayaan yang diciptakan. kebudayaan akan terus hidup manakala ada manusia yang berperan penting atau sebagai penduduknya agar budaya akan terus terlestarikan hingga turun - menurun

·         MANUSIA
                  Manusia di alam dunia ini memegang peranan yang unik, dan dapat dipandang dari banyak segi. Dalam ilmu eksakta, manusia dipandang sebagai kumpulan dari partikel – partikel atom yang membntuk jaringan – jaringan system yang dimiliki oleh manusia ( ilmu kimia ). Manusia merupakan kumpulan dari energy ( ilmu fisika ). Manusia merupakan makhluk biologis yang tergolong dalam golongan makhluk mamalia ( biologi ). Dalam ilmu – ilmu social, manusia merupakan makhluk yang ingin memperoleh keuntungan atau selalu memperhitungkan setiap kegiatan. Sering disebut homo economicus ( ilmu ekonomi ), manusia merupakan makhluk social yang tidak dapat berdiri sendiri  ( sosiologi ) selalu membutuhkan bantuan orang lain. Makhluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan  (politik). Makhluk yang berbudaya, sering disebut homo – humanus ( filsafat), dan lain sebagainya

·         KEBUDAYAAN
                  Kebudayaan berasal dari kata budaya yang berarti hal – hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Definisi itu sendiri adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi system idea tau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia.
·         KAITAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN
      Secara sederhana hubungan antara manusia dan kebudayaan adalah manusia sebagai pelaku dan kebudayaan sebagai obyek yang dilaksanakan manusia.
Apakah sesederhana itu hubungan keduanya ?
Dalam sosiologi manusia dan kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal maksudnya bahwa walaupun keduanya berbeda tetapi keduanya merupakan satu kesatuan manusia menciptakan kebudayaan dan setelah itu akan tercipta sebuah kebudayaan.

·         UNSUR – UNSUR KEBUDAYAAN
            Terkait unsure kebudayaan, dalam bukunya pengantar ilmu antropologi, koenjtaraningrat, mengambil sari dari berbagai kerangka yang disusun para sarjana antropologi, mengemukakan bahwa ada tujuh unsure kebudayan yang dapat ditemukan pada semua bangsa di dunia yang kemudian disebut unsure – unsure kebudayaan universal: antara lain:
1.      Bahasa
2.      System pengetahuan
3.      Organisasi social
4.      System peralatan hidup dan teknologi
5.      System mata pencarian
6.      System religi
7.      Kesenian

·       Fungsi kebudayaan ada 3
1.     Melindungi diri kepada alam
misalnya : teknologi
2.     Mengatur hubungan antar manusia
Misalnya : “norma” yaitu kebiasaan yang dijadiakn dasar bagi hubungan antara orang –    orang
sehingga tingkah laku / tindakan masing- masing dapat diatur
Norma yaitu berasal dari masyarakat itu sendiri, sifatnya tidak tertulis bila dilanggar sangsinya tidak  berat, norma ada 4 macam :
a.       Cara ( usage )
Misalnya : cara makan yang baik
b.      Kebiasaan ( volways )
Misalnya : kebiasaan menghormati yang lebih tua
c.       Tata kelakuan ( mores )
Yaitu yang ada hubunganya denag tata susila / moral
d.      Adat istiadat
Misalnya : adat pertunangan menjelang pernikahan

3.    Sebagai wadah dari segenap prasaan manusia
Misalnay : kesenian





·         Perubahan kebudayaan
      Masyarakat dan kebudayaan dimanapun selalu dalam keadaan berubah, sekalipun masyarakat dan kebudayaan primitive yang terisolasi dari berbagai hubungan dengan masyarakat sekitarnya.
Tidak ada kebudayaan yang statis, semua kebudayaan mempunyai dinamika dan gerak. Gerak kebudayaan sebenarnya adalah gerak manusia yang hidup dalam masyarakat yang menjadi wadah dari kebduayaan tadi, dimana gerak manusia lainya.

Terjadinya gerak / perubahan ini disebabkan oleh beberapa hal :
1.      Sebab – sebab yang berasal dari dalam masyarakat dan kebudayaan sendiri, misalnya : perubahan jumlah dan komposisi penduduk
2.      Sebab – sebab perubahan lingkungan alam dan fisik tempat mereka hidup seperti masyarakat yang hidupnya terbuka yang berbeda jalur – jalur hubungan dengan masyarakat dan kebudayaan lain cenderung untuk berubah lebih cepat.
Contoh : anatara masyarakat di kota denagn masyarakat di pedesaan ( yang sangat terisolasi ) makan akan denagn cepat mengalami perubahan di kota dibandingkan dengan di desa tersebut. Seperti misalnya mode pakaian, rambut dsb.

Perubahan ini selain karena jumlah penduduk dan komposisinya juga karena adanya difusi ( penyebaran ) kebudayaan, penemuan – penemuan baru khususnya teknologi dan inivasi.

·         Sedangkan Perubahan Kebudayaan ( akulturasi )

-   Terjadi apabila suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan pada unsure – unsure suatu kebudayaan asing yang berbeda sehingga dengan lambat laun diterima dan diolah kedalam kebudayaan sendiri. Tanpa menyebabkan hilangnya krpibadian kebudayaan itu sendiri.
-   Perubahan kebudayaan ialah perubahan yang terjadi dalam system yang dimiliki bersama oleh para warga masyrakat / sejumlah warga masyrakat yang bersangkutan,

Dampak dari ketegangan – ketegangan yang timbul akibat akulturasi adalah sebuah masyarakat yang terkena proses akulturasi selalu ada kelompopk individu yang sukar sekali / bahkan tak dapat menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi. Perubahan dianggap oleh golongan tsb sebagai keadaan krisi yang membahayakan keutuhan masyarakat. Apabila mereka merupakan golongan yang kuat maka mungkin proses perubahan dapat ditahanya, sebaliknya bila mereka berada dipihak yang lemah maka mereka hanya dapat menunjukan sikap yang tidak puas

·         Sifat - Sifat Budaya
           
kebudayaan yang dimiliki oleh setiap manusia di kehidupan bermasyarakat itu tidak sama berbeda - beda, tetapi setiap kebudayaan yang ada di masyarakat mempunyai ciri atu sifat yang sama. sifat tersebut bukan diartikan secara spesifik. melainkan bersifat universal sifat - sifat budaya itu akan memiliki ciri - ciri yang sama bagi semua kebudayaan manusia tanpa membedakan faktor ras, lingkungan alam, atau pendidikan, yaitu sifat hakiki yang berlaku umum bagi semua budaya dimanapun
  

Proses dan Perkembangan Kebudayaan

Perkembangan kebudayaan dimaksudkan untuk kepentingan manusia sendiri, karena kebudayaan diciptakan oleh dan untuk manusia. perkembangan kebudayaan terhadap dinamika kehidupan seseorang bersifat kompleks. dan memiliki eksistensi dan berkesinambungan dan juga menjadi warisan sosial


Hal terpenting dalam proses pengembangan kebudayaan adalah denagn adanya control atau kendali terhadap prilaku reguler ( yang tampak ) yang ditampilkan oleh para penganut kebduayaan. karena tidak jarang prilaku yang ditampilkan sangat bertolak belakang dengan budaya yang dianut di dalam kelompok sosialnya.
·       
kesimpulanya

Jadi manusia dengan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain karena sama – sama memiliki peran penting manusia sebagai pelakunya dan kebudayaan sebagai obyeknya. Kebudayaan sudah lama muncul hingga sekarang. Bila manusia sendiri tidak dapat bersatu dengan kebudayaan maka manusia tidak dapat berbuat apa – apa.


Sumber :

Tidak ada komentar:

Komisi Gratis

Komisi Gratis | Bisnis Online Tanpa Modal

Suryapromo

Software Iklan Baris Massal

Bikin Duit

tehnik PenjualanOnline Tercepat